PAUD-Anakbermainbelajar---Sejak dahulu ikan gabus dipercaya memamiliki khasiat sebagai obat penyembuh. Karena itu selain sebagai penyembuh berbagai penyakit, ikan gabus juga dipercaya sangat bagus bagi ibu hamil dan menyusui juga untuk membantu terapi penanganan anak autis. Kandungan ikan gabus yang terdiri dari zat-zat dan gizi yang baik menyebabkan khasiat ikan gabus begitu bermanfaat bagi penanganan anak autis atau autism. Protein albumin yang terkandung dalam ikan Gabus juga meningkatkan nilai kecukupan gizi yang dibutuhkan guna pertumbuhan dan perkembangan anak autis, itulah yang diharapkan dari sebuah proses terapi penanganan anak autis. (Baca juga khasiat dan kandungan Ikan Gabus di sini).
Terapi penanganan anak autis menurut teori umum memang harus dilakukan secara berhati-hati, salah satu yang terpenting adalah menyangkut pemeriksaan dan perbaikan sistem pencernaan anak autis sejak dini. Dalam penanganan anak autis ada makanan-makan tertentu yang harus kita kurangi dan hindarkan dari anak, jika tidak ditangani sejak dini maka akan berdampak pada kesehatan anak autis secara keseluruhan. Dari penelitian yang dilakukan terhadap para penyandang autis, diketahui bahwa makanan yang mengandung gluten dan kasein berpengaruh terhadap perilaku autistik anak, seperti flapping dan hiperaktivitas. Gluten adalah protein yang berasal dari gandum-ganduman, misalnya dari terigu. Sedangkan kasein berasal dari susu sapi. Berdasarkan hal tersebut maka para ahli sepakat bahwa seorang penyandang autism sebaiknya mengurangi bahkan menghindari gluten dan kasein ini. Karena diyakini dengan diet gluten dan kasein ini dapat memperbaiki ganguan pencernaan anak penyandang autis dan juga bisa dilakukan untuk mengurangi gejala atau tingkah laku autistik yang ditujukan anak.
Karena itu pemberian masakan ikan gabus sangat baik untuk anak terutama yang sedang melakukan diet gluten dan kasein ini. Dengan cara memasak ikan gabus tepat, maka dagingnya akan sangat baik untuk terapi penanganan anak autis terutama anak dengan tipe Autis Bahavior Defensiveness yaitu tipe autis pada anak dengan perilaku menghindar, susah makan dan malas mengunyah. Biar tak rentan kurang gizi, maka manfaatkanlah khasiat ikan gabus yang tekstur dagingnya lembut sehingga mampu terserap tubuhnya. Seiring dengan perkembangannya nanti barulah diberikan asupan nutrisi dengan daging yang bertekstur kasar.
Karena itu pemberian masakan ikan gabus sangat baik untuk anak terutama yang sedang melakukan diet gluten dan kasein ini. Dengan cara memasak ikan gabus tepat, maka dagingnya akan sangat baik untuk terapi penanganan anak autis terutama anak dengan tipe Autis Bahavior Defensiveness yaitu tipe autis pada anak dengan perilaku menghindar, susah makan dan malas mengunyah. Biar tak rentan kurang gizi, maka manfaatkanlah khasiat ikan gabus yang tekstur dagingnya lembut sehingga mampu terserap tubuhnya. Seiring dengan perkembangannya nanti barulah diberikan asupan nutrisi dengan daging yang bertekstur kasar.
Cara Memasak Ikan Gabus yang Aman untuk Anak Autis
Cara memasak ikan gabus yang aman ini dimaksudkan adalah memastikan bahwa bahan pangan yang diolah dan disajikan pada saat terapi penanganan anak autis adalah aman dan sehat alami sehingga tidak menimbulkan efek samping seperti makin menumpuknya residu pestisida, logam berat dan sejenis dalam saluran pencernaan. Karena hal ini akan mengganggu proses detoksifikasi normal pada anak autis.
Penanganan anak autis sangat memperhatikan cara memasak ikan gabus maupun bahan pangan lain sebab mereka sangat rentan alergi maupun gangguan proses detoksifikasi serta sistem imun tubuh yang rendah (defisiensi imun).
Cara memasak ikan gabus yang aman untuk terapi penanganan anak autis adalah memastikan bahwa ikan gabus yang akan dimasak adalah bebas dari potensi racun pestisida, logam berat dan sejenis. Racun – racun tersebut bisa terbawa dalam tubuh ikan gabus yang dipengaruhi oleh cara budidaya ikan gabus, ternak ikan gabus, pakan ikan yang digunakan menggunakan zat – zat kimia atau tidak dan lain sebagainya. Terlihat penyediaan menu ini agak rumit, tapi memang kenyataan bahwa anak autis sangat rentan terhadap zat-zat yang merugikan ini.
Berikut adalah cara memasak ikan gabus yang baik dan aman untuk anak autis:
- Potong – potong ikan gabus sesuai ukuran yang dikehendaki.
- Cuci potongan ikan gabus tersebut sampai bersih.
- Rendam beberapa saat potongan daging ikan gabus yang akan dimasak (kurang lebih 10 – 15 menit) lalu tiriskan.
- Proses perendaman ikan gabus bisa dibarengkan dengan bahan bumbu dapur, seperti cabe rawit, cabe keriting, bawang merah, bawang putih dan lainnya, kecuali serbuk seperti garam dan gula tidak perlu ikut direndam. Tujuannya sama agar bahan pangan yang diolah aman dan sehat buat penanganan anak autis.
- Raciklah menu masakan ikan gabus sesuai dengan resep menu makanan sehat untuk anak autis maupun keluarga Anda.
Di daerah tertentu seperti di Kalimantan Selatan dan sekitarnya, ikan gabus atau ikan haruan mudah didapatkan, baik secara langsung (ikan gabus liar/dari alam) atau hasil budidaya yang didapatkan dengan membelinya di beberapa penjual ikan. Ikan gabus bisa saja langsung diolah , baik digoreng atau dimasak dengan cara lain. Tetapi jika anak tidak terlalu suka,ikan gabus juga bisa dijadikan makanan tambahan atau makanan ringan misalnya diubah menjadi kerupuk atau biskuit. Kita bisa juga mendapatkan ekstrak ikan gabus yang telah diolah menjadi produk kapsul obat yang banyak beredar dipasaran baik yang berbentuk kapsul, bubuk dalam bentuk kemasan/bungkus.
Demikian Khasiat ikan gabus dan cara memasak ikan gabus untuk terapi penanganan anak Autis, semoga artikel sederhana ini bermanfaat untuk bunda-ayah yang memiliki anak-anak dengan gejala dan kecedrungan autis ini, terimakasih, Wassalam....
Comments
Post a Comment